Berita - Cara Memilih Mikrofon Desktop

Dengan pesatnya peningkatan perekaman dan dubbing Video, pembelajaran video online, karaoke langsung, dll. dalam beberapa tahun terakhir, permintaan akan peralatan perangkat keras juga menjadi fokus banyak produsen mikrofon.

Banyak teman bertanya kepada kami bagaimana memilih rekaman mikrofon desktop.Sebagai produsen mikrofon terkemuka di industri ini, kami ingin memberikan beberapa saran mengenai aspek ini.

Mikrofon desktop pada dasarnya memiliki dua antarmuka: XLR dan USB. Saat ini, kami terutama memperkenalkan mikrofon USB desktop.

Lantas, apa perbedaan mikrofon XLR dan mikrofon USB?
Mikrofon USB umumnya digunakan dalam dubbing komputer, rekaman suara game, pembelajaran kelas online, karaoke langsung, dan skenario lainnya.Pengoperasiannya relatif sederhana dan nyaman, plug and play, dan cocok untuk pemula.

Mikrofon XLR biasanya digunakan dalam dubbing profesional dan rekaman karaoke online.Pengoperasian koneksi relatif rumit dan memerlukan landasan audio tertentu serta keakraban dengan perangkat lunak perekaman profesional.Mikrofon jenis ini memiliki persyaratan lebih tinggi untuk lingkungan akustik perekaman dan cocok untuk area terpencil.

Saat membeli mikrofon USB desktop, Anda perlu memahami dengan jelas parameter dan karakteristik masing-masing mikrofon.

Secara umum, parameter inti mikrofon USB terutama bergantung pada indikator utama berikut:

Kepekaan

Sensitivitas mengacu pada kemampuan mikrofon untuk mengubah tekanan suara menjadi level.Secara umum, semakin tinggi sensitivitas mikrofon, semakin kuat kemampuan level outputnya.Mikrofon dengan sensitivitas tinggi sangat membantu untuk menangkap suara kecil.

Kecepatan sampel/kecepatan bit

Secara umum, semakin tinggi laju pengambilan sampel dan laju bit mikrofon USB, semakin jernih kualitas suara yang direkam dan semakin tinggi pula fidelitas vokalnya.
Saat ini, tingkat pengambilan sampel audio seri 22 telah secara bertahap dihilangkan oleh industri rekaman profesional.Saat ini studio rekaman digital profesional mengutamakan penggunaan spesifikasi audio HD yaitu 24bit/48KHz, 24bit/96KHz, dan 24bit/192KHz.

Kurva respons frekuensi

Secara teoritis, dalam ruangan kedap suara akustik profesional, batas rentang frekuensi yang dapat didengar telinga manusia adalah antara 20Hz dan 20KHz, sehingga banyak produsen mikrofon menandai frkurva respons frekuensi dalam rentang ini.

Sinyal untuk rasio kebisingan

Rasio sinyal terhadap kebisingan mengacu pada rasio daya sinyal keluaran mikrofon terhadap daya kebisingan, biasanya dinyatakan dalam desibel (dB).

Secara umum, semakin tinggi rasio signal-to-noise pada mikrofon, semakin kecil tingkat kebisingan dan kekacauan yang tercampur dalam sinyal suara manusia, dan semakin jernih kualitas suara pemutarannya.Jika rasio signal-to-noise terlalu rendah, maka akan menyebabkan gangguan noise floor yang besar saat sinyal mikrofon dimasukkan, dan seluruh rentang suara akan terasa keruh dan tidak jelas.

Kinerja parameter rasio signal-to-noise mikrofon USB umumnya sekitar 60-70dB.Rasio signal-to-noise pada beberapa mikrofon USB seri kelas menengah hingga kelas atas dengan konfigurasi performa yang baik dapat mencapai lebih dari 80dB.

Tingkat tekanan suara maksimum

Tingkat tekanan suara mengacu pada kemampuan tekanan suara kondisi stabil maksimum yang dapat ditahan oleh mikrofon.Tekanan bunyi biasanya digunakan sebagai besaran fisis untuk menggambarkan besar kecilnya gelombang bunyi, dengan SPL sebagai satuannya.

Toleransi tekanan suara mikrofon merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan saat merekam.Pasalnya, tekanan bunyi mau tidak mau disertai dengan distorsi harmonik total (THD).Secara umum, kelebihan tekanan suara pada mikrofon dapat dengan mudah menyebabkan distorsi suara, dan semakin besar tingkat tekanan suara, semakin kecil distorsi vokal.

Sebagai produsen mikrofon berteknologi tinggi terkemuka, kami berdua dapat menyediakan ODM dan OEM untuk banyak merek.Di bawah ini adalah U terlaris kamiMikrofon desktop SB.

MIKROFON DESKTOP USB BKD-10